
Infeksi Covid-10 Melonjak di China, Tembus 168.507 Kasus
Infeksi Covid-19 di China meningkat. Penyebaran Covid-19 diprediksi mencapai puncaknya bulan ini.
1. Puncak Covid-19 di China
Berdasarkan data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) China, pada April 2025, total 168.507 kasus terdeteksi. Analisis sekitar 5 persen dari kasus ini menemukan bahwa semuanya adalah varian Omicron, dengan strain utama adalah seri XDV.
Pakar penyakit pernapasan China, Zhong Nanshan, mengatakan infeksi Covid-19 di China mencapai puncaknya dan akan mulai menurun bulan depan.
Pada pembukaan Sains dan Teknologi Guangzhou, Sabtu (24/5/2025), Zhong Nanshan mengatakan, orang-orang dengan gejala, khususnya orang tua, harus mencari perawatan medis dalam waktu 48 jam.
Ia mengatakan, dalam siklus saat ini, virus tersebut lebih menular dan gejalanya mirip dengan influenza umum. Namun, dengan sakit tenggorokan yang lebih jelas, menurut Thepaper.cn yang berbasis di Shanghai.
“Gelombang infeksi virus corona ini mencapai puncaknya dan diperkirakan akan menurun pada bulan Juni,” kata Zhong, melansir South China Morning Post, Rabu (28/5/2025).
“Dari Maret hingga Mei, jumlah orang yang terinfeksi virus corona telah meningkat, menurut data dari Hong Kong, Singapura, Inggris, Prancis, Brasil, dan Norwegia.”
2. Kasus Positif Meningkat
Mengutip data CDC China, ia mengatakan, pada 31 Maret dan 4 Mei, berdasarkan pengujian pada pasien rawat jalan dengan gejala flu dan pasien rumah sakit dengan gejala parah, kasus positif Covid-19 meningkat dari 7,5 persen menjadi 16,2 persen.