Kepala Dinas Damkar Kabupaten Bogor Yudi Santosa mengatakan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 08.05 WIB. Berawal dari laporan warga terdapat rumah makan yang terbakar karena ledakan tabung gas.
“Diperkirakan penyebab kebocoran tabung gas,” kata Yudi, Senin (14/7/2025).
Dua unit truk Damkar Sektor Ciawi diterjunkan ke lokasi kejadian. Kurang dari satu jam, kejadian tersebut selesai ditangani oleh petugas Damkar.
“Proses pemadaman berjalan dengan lancar,” jelasnya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya saja, dua orang yang bernama Uda Ajo dan Husni mengalami luka bakar karena ledakan tersebut.
Peristiwa ini terjadi di Jalan RA Basyid, Kelurahan Labuhan Dalam, Kecamatan Tanjung Seneng, Minggu (13/7/2025).
Dalam video yang beredar, terlihat korban Mutia tergeletak di pinggir jalan dengan kondisi kepala mengeluarkan darah. Usai kejadian, pihak kepolisian dari Polresta Bandar Lampung dan Polsek Tanjung Seneng langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Tadi pagi terjadi peristiwa pencurian sepeda motor di wilayah Tanjung Seneng. Dalam peristiwa ini, seorang ibu rumah tangga yang merupakan pemilik motor menjadi korban,” ujar Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun.
Yuni menjelaskan, korban terluka pada bagian kepala akibat terjatuh setelah sempat terseret saat mempertahankan motornya yang dicuri. “Jadi yang beredar video korban ini ditembak itu tidak benar, alhamdulillah korban selamat dan saat ini telah dibawa ke rumah sakit. Luka di kepala itu dia terjatuh terbentur aspal, jadi bukan ditembak seperti narasi yang beredar di media sosial,” jelasnya.
Kabid Humas meminta semua pihak untuk tidak terpancing informasi salah karena pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut. “Tim saat ini masih bekerja, mohon bersabar. Masyarakat jangan terpancing informasi yang salah,” pungkasnya.
RUU ini dirancang untuk memberikan perlindungan hukum bagi masyarakat adat dari marginalisasi, diskriminasi, dan kriminalisasi.
Kami sebagai pengusul RUU MHA secara konsisten menempatkan RUU ini sebagai agenda prioritas dalam Prolegnas. Ini adalah bentuk komitmen kami terhadap keadilan sosial,” ujar Iman, Sabtu (12/7/2025).
Iman menyebutkan, penyusunan RUU MHA memiliki dasar konstitusional yang kuat, yaitu Pasal 18B ayat (2) dan Pasal 28I ayat (3) UUD 1945, yang secara tegas mengakui keberadaan dan hak-hak tradisional masyarakat hukum adat.
Lebih lanjut, Iman menjelaskan, Fraksi PKB yang berakar kuat pada tradisi Nahdlatul Ulama (NU), secara historis memiliki komitmen terhadap pembelaan kelompok rentan, termasuk masyarakat adat dan petani desa.
“Sejarah panjang NU dalam memperjuangkan hak-hak rakyat kecil, khususnya mereka yang terdampak konflik agraria, menjadi landasan moral dan sosial bagi PKB dalam mendorong RUU ini,” jelas politisi asal Dapil Jawa Timur VII itu.
Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin menyampaikan, kesepakatan tersebut dicapai dalam Rapat Badan Anggaran DPRD DKI Jakarta bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), yang membahas seluruh komponen keuangan di Gedung DPRD DKI Jakarta, pada Kamis 10 Juli 2025.
“Telah disepakati tadi angka APBD perubahan kita yang nanti akan ditandatangani dalam MoU saat paripurna, yakni sebesar Rp91,8 triliun,” kata Khoirudin di Jakarta, Jumat (11/7/2025).
Ia menambahkan, dokumen KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 akan disahkan melalui Rapat Paripurna yang dijadwalkan pekan depan.
“Penandatanganan MoU Rancangan Kebijakan KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2025 akan dilaksanakan dalam Rapat Paripurna DPRD pada Rabu, 16 Juli 2025,” ucapnya.
Khoirudin menjelaskan, penandatanganan tersebut mengacu pada Pasal 16 Ayat (6) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib DPRD Provinsi, Kabupaten, dan Kota.
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak menjelaskan lembaga antirasuah memiliki alat sadap komunikasi yang canggih. Diingatkan kepada pejabat tidak mengirim konten porno melalui aplikasi WhatsApp (WA) yang berpotensi terangkut saat proses penyadapan.
Hal itu disampaikan dalam forum Rapat Koordinasi Penguatan Sinergi Pemberantasan Korupsi KPK RI–Pemerintah Daerah di Ancol, Jakarta Utara, Kamis (10/7/2025).
“Jangan coba-coba kirim-kirim WA, mohon maaf yang porno-porno. Begitu bapak-bapak kami sadap, terangkut semua ini. Bapak porno rupanya. Ketahuan semua oleh teknologi IT yang kami miliki,” ujar Tanak dalam sambutannya.
Jadi Bapak-Bapak tidak usah takut menggunakan HP. Sepanjang HP digunakan untuk yang benar, maka KPK tidak akan melakukan tindakan apa pun. Tetapi kalau tidak benar, pasti KPK akan melakukan tindakan yang bapak dan ibu tidak harapkan,” tambahnya.
Cari Penyebab Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, KNKT Pelajari Desain Kapal
Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih melakukan penyelidikan terkait penyebab tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali. KNKT sendiri sudah memulai tahapan penyelidikan, dari tiga tahap penyelidikan yang ada.
Ketua KNKT Soejanto Tjahjono menuturkan, tiga tahapan penyelidikan akan dilakukan mulai dari pemeriksaan saksi-saksi dari para penumpang dan kru yang selamat, hingga penyelidikan desain kapal KMP Tunu Pratama Jaya itu.
“Pertama kami sudah memintai keterangan sejumlah korban penumpang selamat dan kru kapal,” kata Soejanto Tjahjono, Rabu (9/7/2025) di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi.
Sejauh ini, kata Soejanto, pihaknya menerima informasi awal bahwa ada faktor gelombang cukup besar sesaat sebelum KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam. Tapi apakah desain yang ada mampu menahan guncangan ombak tinggi atau tidak, ia tak bisa menyimpulkannya.
“Objek lelang yang berhasil dilelang yaitu satu bidang tanah dan/atau bangunan di Desa Soreang, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, dengan luas tanah 400 meter persegi dan luas bangunan 600 meter persegi. Nilai limit dan harga lelangnya Rp 3.527.080.000,” ujar Kapuspenkum Kejagung, Harli Siregar, dalam keterangannya, Kamis (3/7/2025).
Pantauan di lokasi pada Selasa (8/7/2025), rumah Doni Salmanan yang berada di Kampung Ciburial, Desa Soreang, Kecamatan Soreang, tampak sepi dan tidak berpenghuni.
Pagar rumah dikunci rapat dengan rantai besi, dan bagian depannya mulai ditumbuhi rumput liar.
Dari luar, rumah dua lantai itu terlihat memiliki empat pintu rolling door berbahan kayu. Beberapa tulisan “Tanah dan Bangunan Ini Telah Disita” masih menempel di dinding rumah. Sementara itu, bagian garasi tampak dipenuhi sampah plastik yang berserakan.
Warga sekitar, Rendi Setiawan (37), mengaku rumah itu sudah kosong sejak Doni Salmanan tersandung kasus hukum.
Iya dulu mah ini rumah Doni. Tapi semenjak rame kasusnya, udah enggak ditempatin. Ada tiga tahun ke belakang kosong. Orang tuanya juga enggak tahu ke mana,” ujar Rendi saat ditemui di lokasi.
Ia mengaku sempat melihat plang penyitaan dipasang oleh petugas beberapa tahun lalu.
“Tiba-tiba udah ada aja plangnya. Gak tahu siapa yang masang,” katanya.
Kasi Humas Polres Bogor, Ipda Yulista mengatakan, peristiwa itu terjadi sekira pukul 07.30 WIB. Berdasarkan informasi yang diterima, kejadian itu berawal ketika korban yakni laki-laki berusia 20 tahun sedang memasak mi instan di dapur.
“Saat masak mi, tiba-tiba gas meledak dan korban alami luka bakar,” kata Yulista, Senin (7/7/2025).
Tidak hanya itu, kata dia, ledakan menyebabkan kerusakan pada beberapa rumah dan kendaraan di sekitar lokasi kejadian.
Komandan Regu (Danru) 2 Rescue Dinas Damkar Kabupaten Bogor Iskandar mengatakan korban yang pertama ditemukan petugas sekira pukul 11.15 WIB dan korban kedua sekira pukul 11.33 WIB.
“Sudah (ditemukan), (kondisi) meninggal tertimbun,” kata Iskandar, Minggu (6/7/2025).
Sebelumnya diberitakan, dua orang dilaporkan hilang tertimbun longsor di wilayah Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor pada Sabtu 5 Juli 2025 malam.
Diketahui, awalnya terdapat 5 orang korban longsor di lokasi tersebut. Tiga orang sudah ditemukan dalam kondisi selamat dan dua orang lainnya hilang.
Adapun longsoran itu berasal dari tebingan yang menimpa sebuah villa atau penginapan di bawahnya. Diperkirakan, posisi korban sedang duduk di gazebo dan berusaha melarikan diri ketika longsor terjadi.